Halaman

Jumat, 07 Januari 2011

tiga pertanyaan yang susah di jawab

Ada seorang pemuda yang lama sekolah di negeri paman Sam kembali ke tanah
air.
Sesampainya dirumah ia meminta kepada orang tuanya untuk mencari seorang
Guru agama, kiai atau siapapun yang bisa menjawab 3 pertanyaannya.
Akhirnya Orang tua pemuda itu mendapatkan orang tersebut.

Pemuda : Anda siapa? Dan apakah bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan saya?
Kyai      : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan
               anda
Pemuda : Anda yakin? sedang Profesor dan banyak orang pintar saja tidak
               mampu menjawab pertanyaan saya.
Kyai       : Saya akan mencoba sejauh kemampuan saya

Pemuda : Saya punya 3 buah pertanyaan
               1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukan wujud Tuhan kepada saya
               2. Apakah yang dinamakan takdir
               3. Kalau syetan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka
                   yang dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat syetan Sebab mereka
                   memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?

Tiba-tiba Kyai tersebut menampar pipi si Pemuda dengan keras.

Pemuda (sambil menahan sakit):
          Kenapa anda marah kepada saya?
Kyai       : Saya tidak marah...Tamparan itu adalah jawaban saya atas 3 buah
                pertanyaan yang anda ajukan kepada saya
Pemuda : Saya sungguh-sungguh tidak mengerti
Kyai       : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda : Tentu saja saya merasakan sakit
Kyai       : Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?
Pemuda : Ya
Kyai       : Tunjukan pada saya wujud sakit itu !
Pemuda : Saya tidak bisa
Kyai       : Itulah jawaban pertanyaan pertama.
                Kita semua merasakan keberadaan Tuhan tanpa mampu melihat
                wujudnya.
Kyai       : Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya?
Pemuda : Tidak
Kyai       : Apakah pernah terpikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan dari
               saya hari ini?
Pemuda : Tidak
Kyai       : Itulah yang dinamakan Takdir
Kyai       : Terbuat dari apa tangan yang saya gunakan untuk menampar anda?
Pemuda : kulit
Kyai       : Terbuat dari apa pipi anda?
Pemuda : kulit
Kyai       : Bagaimana rasanya tamparan saya?
Pemuda : sakit
Kyai       : Walaupun Syeitan terbuat dari api dan Neraka terbuat dari api, Jika
                Tuhan berkehendak maka Neraka akan Menjadi tempat menyakitkan
                untuk syeitan.

Tidak ada komentar: